Sabtu, 29 Juni 2013
PERKALIAN SEMBILAN DENGAN SISTEM KETUKAN
PERKALIAN
SEMBILAN
DENGAN
SISTEM KETUKAN
Disusun oleh:
Kelompok 1 /MAT 6E
1.
Fariz
Nur Hamzah 10.411.179
2.
Pradekta
Wardhani 10.411.198
3.
Fitri
Novemsari 10.411.199
4.
Riya
Wahyu DP 10.411.218
5.
Tus
Tiyas Setiani 10.411.219
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
IKIP
PGRI MADIUN
2013
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nyalah kami dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Perkalian
sembilan dengan sistem ketukan” ini sebatas pengetahuan dan kemampuan
yang dimiliki. Tidak lupa kami
mengucapkan rasa terima kasih pada Bapak Drs. Sardulo Gembong M.Pd selaku
Dosen mata kuliah Workshop
Matematika yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai alat peraga perkalian sembilan. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapa pun yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya.Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Madiun, Juni 2013
Penyusun
DAFTAR
ISI
HALAMAN SAMPUL ....................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ...................................................................................................
ii
DAFTAR ISI ..............................................................................................................
iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................
1
A.
LATAR
BELAKANG................................................................................
1
B.
TUJUAN
..................................................................................................
1
BAB II PEMBAHASAN
............................................................................................. 2
BAB III PENUTUP
........................................................................................................4
LAMPIRAN ................................................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Objek
matematika adalah benda pikiran yang sifatnya abstrak dan tidak dapat diamati
dengan pancaindra. Karena itu wajar apabila matematika tidak mudah dipahami
oleh kebanyakan siswa usai sekolah dasar sampai SMP bahkan untuk sebagian siswa
SMA sekalipun. Untuk mengatasi hal tersebut, maka untuk mempelajari suatu konsep/prinsip-prinsip
matematika diperlukan pengalaman melalui benda-benda nyata (konkret), yaitu
media alat peraga yang dapat digunakansebagai jembatan bagi siswa untuk
berfikir abstrak.
Bagi
siswa menengah pertama diperlukan penggunaan alat peraga secara intensif.
Dikarenakan pada saat di sekolah dasar pemahaman tentang matematika masih
samar-samar atau lemah sekali. Oleh karena itu, dalam rangka upaya agar pada
akhir studi di SD para siswa dapat menguasai konsep-konsep dan teorema
matematika, maka penggunaan alat peraga pada pembelajaran topik-topik tertentu
sangat peerlu diperhatikan.
Penggunaan
metode permainan dalam kegiatan pembelajaran matematika dan penggunaan alat
peraga sebagai media pembelajaran sangat menunjang tercapainya hasil belajar yang
maksimal. Disamping itu penggunaan alat peraga dapat menunjang motivasi belajar
siswa sehingga siswa memberikan respon yang positif terhadap pelajaran
matematika.
B. TUJUAN
Tujuan penggunaan alat peraga
perkalian dengan sistem ketukan ini adalah siswa dapat menghitung perkalian
dengan angka sembilan secara mudah. Sedangkan secara psikologis permainan
dengan menggunakan alat peraga ini bertujuan untuk menumbuhkan motivasi dan
minat siswa untuk belajar matematika.
BAB
II
PEMBAHASAN
1.
NAMA MEDIA : PERKALIAN SEMBILAN DGN SISTEM KETUKAN
2.
PENGGUNA :
KELAS 2 SD
3.
POKOK BAHASAN : OPERASI BILANGAN BULAT
4.
DESAIN :
5.
SKENARIO PEMBELAJARAN :
1) Guru
membagi siswa menjadi 4 kelompok.
2) Masing-masing
kelompok diwajibkan memiliki alat peraga “Perkalian Sembilan dengan SistemKetukan”.
3) Guru
memberikan materi operasi bilangan bulat (perkalian).
4) Guru
memberikan panduan bagaimana menggunakan alat peraga dengan baik. Berikut caranya
:
·
Misalkan Kita akan menghitung nilai 9 X
5
·
Ketuk papan denganpengetuk, cara mengetuk
dimulaidari papan kiri secara berurutan.
·
Pada ketukan kelima berhenti.
·
Selanjutnya hitung jumlah gambarl ingkaran
di sebelah kiri yang jumlahnya dikali sepuluh. Didapat 4 gambar lingkaran di
sebelah kiri. Jadi tinggal mengalikan: 4 X 10 = 40.
·
Hitung pula jumlah gambar lingkaran di
sebelah kanan yang jumlahnya dikali satu. Didapat 5 gambarl ingkaran di sebelah
kanan. Jadi tinggal mengalikan: 5 x 1 = 5.
·
Jumlahkan hasil penghitungan gambar lingkaran
kiri dan kanan. Jadi: 40 + 5 = 45.
5) Setiap
kelompok mendapat tugas untuk mengerjakansoal latihan di LKS. (Terlampir)
6) Setiap
kelompok diberi waktu 30 menit untuk menyelesaikan soal.
7) Hasil
pengerjaan setiap kelompok dikumpulkan untuk dilakukan penilaian.
8) Guru
dengan siswa menyimpulkan bersama-bersama mengenai materi operasi bilangan bulat
(perkalian).
BAB III
PENUTUP
Pembelajaran kompetensi dasar operasi bilangan bulat khususnya perkalian
dengan bilangan sembilan dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa dan merangsang
siswa untuk siap mengikuti pembelajaran dengan materi selanjutnya. Bagaimanapun
baiknya alat peraga ini, namun sasaran akhir tetap mengutamakan pada kemampuan
deduktif siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang menyangkut operasi bilangan.
Alat peraga ini hanyalah alat bantu yang dapat dipakai dalam pembelajaran
matematika untuk menumbuhkan respon positif dari siswa. Motivasi eksternal yang
tumbuh dari permainan matematika diharapkan dapat menguatkanmotivasi internal
dari dalam diri siswa sehingga siswa bersemangat dan gembira dalam belajar
matematika.
LAMPIRAN
LEMBAR
KERJA SISWA
I.
Isilahtitik-titik di bawahini(menggunakanalatperaga)
!
1.
3 x 9 = n. Hasildari n adalah
……………
2.
1 x 9 = a. Hasil a dariperkalian di
sampingadalah ………..
3.
7 x 9 = r. Hasil rdariperkalian di
sampingadalah………..
4.
9 x 8 = p. Nilai p adalah ……..
5.
Tentukanhasil 9 x 5 = ……….
6.
9 x 4 = m. Nilai m yang benaradalah………….
7.
Berapakahhasil6 x 9 =………
8.
9 x 2 = b. Nilai badalah ……….
9.
4
x 9 = m. Nilai m yang benaradalah………
10.
9 x 10 = s. Nilai s yang benaradalah………
II.
Kerjakansoal-soal di
bawahinidengantepat (menggunakanalatperaga)!
1.
Petanimemanenkacangpanjang
sebanyak 3 ikat. Setiapikatberisi 9buah. Berapabanyakkacangpanjangsemuanya?
2.
Dalamacarawisatasiswakelas II,
dibutuhkan 5 unit mobil. Setiapmobilberisi 9anak. Berapajumlahsiswasemua?
3.
Caca membelikue 4 dus.
Setiapdusberisi 9kue. Kemudianakandibagikankepadateman-temannya.
Berapabagiansetiapteman Caca?
4.
Adikmemiliki 9kantongkelereng.
Setiapkantongberisi7butirkelereng. Berapakelereng yang dimilikiAdik?
5.
Ibumembeli 6karungkelapauntukacarapesta.
Setiapkarungberisi 9butirkelapa. Berapabutirseluruhkelapa yang dibeliolehibu?
III.
Kerjakansoalberikuttanpamenggunakanalatperaga
!
1.
1 x 9 =
2.
2 x 9 =
3.
3 x 9 =
4.
4 x 9 =
5.
5 x 9 =
6.
6 x 9 =
7.
7 x 9 =
8.
8 x 9 =
9.
9 x 9 =
10.
10 x 9 =
Author: Mohammad
Mohammad is the founder of STC Network which offers Web Services and Online Business Solutions to clients around the globe. Read More →
Related Posts:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: